WISATA INDONESIA | Sorong–Provinsi Papua Barat Daya telah mencatat sejarah sebagai provinsi pertama di Indonesia yang meluncurkan program Wonderful Indonesia Sustainable Experience (WISE) Trips pada 23 September 2024. Acara peluncuran ini berlangsung di Taman Wisata Alam Hutan Lindung Kilometer 14, Kota Sorong.
Inisiatif ini diprakarsai oleh Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispora Parekraf) Papua Barat Daya dengan tujuan untuk mengatasi tantangan akibat perubahan iklim global. Program ini bertujuan untuk mempromosikan perjalanan berkonsep rendah karbon dan mengajak wisatawan berpartisipasi dalam pelestarian alam Papua.
Yusdi Lamatenggo, Kepala Dispora Parekraf Papua Barat Daya, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar dapat memaksimalkan potensi ekonomi berkelanjutan melalui inovasi serta investasi dalam industri pariwisata.
Dukungan terhadap Program WISE ini juga datang dari Kementerian Pariwisata, yang telah meluncurkan program Blue Green Circular Economy (BGCE) di bidang pariwisata, menandai Papua Barat Daya sebagai daerah pertama di tanah air yang mengimplementasikan konsep ekonomi sirkular dalam pariwisatanya.
Dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Asisten I Bidang Ekonomi, George Yarangga, Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad, menyatakan bahwa wilayah ini menyimpan potensi besar dalam sektor wisata alam dan budaya yang perlu dikelola secara berkelanjutan.
Baca Lainnya:
Komitmen Papua Barat Daya untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan sambil menjaga lingkungan hidup sangat jelas melalui langkah ini. Diharapkan, Program WISE Trips dapat dijadikan contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan sektor pariwisata yang berorientasi pada pengurangan emisi karbon.
Peluncuran ini diikuti dengan kegiatan penanaman pohon sebagai simbol pengurangan emisi karbon, serta penyerahan plakat kepada lima mitra usaha yang telah bekerja sama dalam pengembangan program ini.
Sebelumnya, acara Kasuari Trail Run 2024, yang bertema “Kami Siap untuk Jaga Alam Lestari,” digelar di Taman Wisata Alam Sorong, menggabungkan olahraga dengan pelestarian alam.[]
