WISATA DI INDONESIA | Mencari ‘Harta Karun’ di Langit malam? Selama ini, pencarian “harta karun” sering kali terfokus di daratan atau lautan. Namun, bagaimana jika saat ini Anda mencoba pengalaman baru dengan berburu ‘harta karun’ di langit malam? Dengan astrotourism, Anda bisa menikmati keindahan bintang-bintang yang bersinar di angkasa. Mari kita telusuri lebih dalam tentang astrotourism!
Secara sederhana, astrotourism merupakan fenomena wisata baru yang menawarkan kesempatan untuk mengamati benda-benda langit. Aktivitas dalam astrotourism meliputi stargazing (mengamati bintang), astrofotografi, hingga pembelajaran tentang astronomi.
Popularitas astrotourism terus meningkat seiring dengan kemajuan dalam penelitian astronomi dan penemuan-penemuan menarik mengenai alam semesta. Selain itu, bertambahnya jumlah observatorium dan planetarium juga menjadi daya tarik tersendiri dalam bidang ini, menambah daya tarik wisata bagi para pecinta langit.
Perlu dicatat bahwa astrotourism tidak harus dilakukan di dalam ruangan. Saat ini, banyak destinasi wisata luar ruangan yang memberikan pengalaman menakjubkan untuk menikmati keindahan langit malam.
Lalu, di mana saja lokasi terbaik untuk melakukan astrotourism di Indonesia? Berikut adalah rekomendasi destinasi astronomi yang menarik untuk dikunjungi, berdasarkan informasi dari situs resmi Kemenparekraf.go.id:
1. Kawah Putih
Membahas lokasi menikmati astrotourism terbaik di Indonesia, Kawah Putih menjadi salah satunya. Bukan hal yang mengejutkan, mengingat destinasi wisata unggulan di Kabupaten Bandung Selatan ini terkenal dengan panorama alam yang luar biasa indah, terutama di malam hari.
Ketika langit cerah, Sobat Wisata bisa naik ke puncak dan memanjakan diri menikmati langit gelap gulita yang bertaburan bintang. Saking indahnya, kita bisa coba melakukan kegiatan astrofotografi untuk mengabadikan gemerlap bintang-bintang di langit. Bahkan, kalau menetap sedikit lebih lama hingga subuh, bisa menikmati pemandangan matahari terbit yang menakjubkan.
2. Taman Nasional Baluran
Lokasinya yang jauh dari keramaian menjadi nilai tambah bagi Taman Nasional Baluran yang terletak di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Hal ini membuat Taman Nasional Baluran memiliki pemandangan langit malam yang luar biasa bersih, tanpa polusi cahaya yang seakan menjadi penghalang bintang-bintang untuk memancarkan gemerlapnya.
Satu spot di Taman Nasional Baluran yang cocok dijadikan sebagai lokasi astrotourism adalah Sabana Bekol. Padang rumput luas yang menjadi habitat satwa liar ini masih sangat menjaga sifat alaminya. Itu mengapa, saat berkunjung ke sini, Sobat Wisata akan merasakan suasana berada di hutan luas dan hanya disinari cahaya bintang di tengah malam.
3. Raja Ampat
Berkat lokasinya yang minim polusi cahaya dan udara, tidak mengherankan jika Raja Ampat, Papua Barat Daya menjadi salah satu lokasi menikmati astrotourism yang banyak diincar wisatawan lokal maupun mancanegara untuk sekadar bengong melihat bintang-bintang di langit. Bahkan, Raja Ampat digadang-gadang sebagai tempat terbaik untuk pecinta astrofotografi untuk mendapatkan foto langit malam terbaik.
Saking indahnya, pemandangan malam gelap gulita di Raja Ampat tidak pernah membosankan. Saat cuaca cerah dan langit yang sangat bersih, Sobat Wisata berkesempatan melihat bentangan milky way atau Galaksi Bima Sakti menghiasi langit yang tak berujung. Menariknya lagi, kita bisa menikmati keindahan langit malam dari atas kapal pinisi yang berlayar mengelilingi kawasan Raja Ampat.
4. Geosite Sipinsur
Bagi sebagian orang, Geosite Sipinsur merupakan tempat terbaik untuk melihat panorama Danau Toba dari ketinggian. Namun daya tarik Geosite Sipinsur tidak hanya itu, destinasi wisata yang terletak di Desa Parulohan, Kecamatan Paranginan, Humbang Hasundutan, Sumatra Utara ini turut termasuk salah satu lokasi astrotourism terbaik di Indonesia.
Kalau di siang hari kita bisa menikmati langit biru dan gumpalan awan putih, serta hamparan hutan pinus yang berjejer indah. Sebaliknya, di malam hari Sobat Wisata dimanjakan dengan pemandangan langit bertabur bintang tepat di atas Danau Toba. Saking indahnya, cahaya bintang di langit seakan menjadi “lampu” alami bagi kawasan Geosite Sipinsur di malam hari.
5. Wae Rebo
Jika Sobat Wisata ingin merasakan pengalaman melihat bintang-bintang di langit yang lebih nyata, berkunjunglah ke Wae Rebo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Destinasi wisata yang dikenal sebagai “Desa di Atas Awan” ini memiliki pemandangan malam yang spektakuler, layaknya negeri dongeng. Tentunya hal ini berkat kawasan Wae Rebo yang minim polusi cahaya dan udara.
Menjadi pengalaman yang tak terlupakan, sebab Sobat Parekraf bisa melihat ribuan bintang membanjiri langit Wae Rebo sepanjang malam. Belum lagi, jika langit cerah, Sobat Parekraf juga berkesempatan untuk melihat milky way secara langsung dengan mata telanjang.
Bagaimana Sobat Wisata? Tertarik ikut tren wisata astronomi untuk berburu ‘harta karun’ di langit? Siapkan diri menjelajahi langit dari bumi Indonesia.